Kamis, 23 Mei 2013

KERAJAAN MELAYU TEMPO DULU



FOTO LAMPAU KERAJAAN MELAYU SUMATERA TIMUR
                               Arak-Arakkan Lancang - Langkat 1925 (koleksi: FERADY AZISKA)    ISTANA SULTAN MELAYU LANGKAT DI TANJUNGPURA LANGKAT – SUMATERA UTARA. Istana ini dibakar pada Revolusi Sosial pada Maret 1946. Tampak Keramaian dalam perayaan dimasa kesultanan. Orang-Orang Besar Istana, Pengawal dan Masyarakat memenuhi halaman istana. Tampak Payung-payung tanda kebesaran Photo dikoleksikan pada 1926(koleksi: FERADY AZISKA)
ini adalah balai kerapatan dan sekarang dijadikan museum daerah kabupaten langkat dan gedung ini pernah dibom dengan kolonial belanda akan tetapi gedung ini tidak  rusak

ISTANA SULTAN MELAYU ASAHAN DI TANJUNGBALAI – SUMATERA UTARA. Istana Sultan Asahan juga sudah ambruk dimakan usia sehingga dijual pihak ahli waris Bangsawan Melayu Asahan(koleksi: FERADY AZISKA


RUANG TAMU ISTANA SULTAN MELAYU SERDANG DI KOTA GALUH PERBAUNGAN. (koleksi: FERADY AZISKA

BALAIRUNG ISTANA SULTAN MELAYU SERDANG DI KOTA GALUH PERBAUNGAN. (koleksi: FERADY AZISKA

ABDI KERAJAAN DI DEPAN ISTANA SULTAN MELAYU SERDANG DI KOTA GALUH PERBAUNGAN. Istana ini dibakar pada Revolusi Sosial pada Maret 1946 (koleksi:  FERADY AZISKA
DEPAN ISTANA SULTAN MELAYU SERDANG DI KOTA GALUH PERBAUNGAN, 1928. (koleksi:FERADY AZISKA)



BALAI KERAPATAN KESULTANAN MELAYU DELI. Bagunan Mahkamah ini terletak di Jalan Sultan Ma'mun Al Rasyid, tak jauh dari Istana Maimun. Sayang, bangunan Balai Kerapatan ini telah dijual kepihak lain dan dirubuhkan (koleksi: FERADY AZISKA)

PURI KESULTANAN MELAYU DELI. Kini menjadi Jalan Puri – Kota Matsum Medan (Koleksi: FERADY AZISKA)ISTANA TENGKU BESAR DI AMALIUN (Koleksi FERADY AZISKA)PURI KESULTANAN MELAYU DELI, 1940. Kini menjadi Jalan Puri – Kota Matsum Medan (koleksi: FERADY AZISKA)
ISTANA SULTAN MELAYU DELI (ISTANA MAIMUN). Terletak di Jalan Sultan Ma'mun Al Rasyid kelurahan Sukaraja, kecamatan Medan Maimun Kota Medan.Didesain oleh arsitek Italia dan dibangun oleh Sultan Deli, Makmun Al Rasyid Perkasa Alamsyah pada 1888, Istana Maimun kini cuma memiliki luas sebesar 2.772 m2 dan 30 ruangan.(koleksi: FERADY AZISKATAMAN SERI DELI. Merupakan Taman dan kolam untuk Putri-putri Sultan Deli dan Keluarga. Taman Seri Deli di samping Masjid Raya, sempat berpindah hak milik kepada pihak swasta. Namun berkat kegigihan masyarakat Melayu, Taman Seri Deli dibeli Pemerintah Kota Medan.(koleksi: FERADY AZISKA)
TENGKU MAHMUD- Pangeran Bedagai & TENGKU CHAIRUL BARIAH putri SULTAN HUSINSYAH – Sultan Asahan, 1911 (koleksi:FERADY AZISKA)
RAKYAT SERDANG SEDANG MEMBAWA ARAKAN UPAH-UPAH & TEPUNG TAWAR BUAT SETAWAR SEDINGIN BAGI KESEMBUHAN SULTAN MELAYU SERDANG – Tuanku Sulaiman, 9 Agustus 1936. (sumber photo: FERADY AZISKA )
YANG DIPERTUAN MUSTAFA – Raja Kota Pinang (koleksi: FERADY AZISKA)
TENGKU BESAR DELI – Amaluddin & ISTRINYA – Tengku Suri Maheran – Putri Sultan Perak – Tuanku Abdullah (koleksi: FERADY AZISKA)
PARA BANGSAWAN MELAYU DELI TEMPO DOELOE, berpose bersama di Balairung Istana Maimun (koleksi: FERADY AZISKAk)
PUTRI DARI SULTAN DELI SAAT DIATAS PELAMINAN. Tampak Pelaminan Tujuh Tingkat Jenjang sebagai simbol kebangsawanan tingkat tinggi. Di Melayu ada Pelaminan Tiga, Lima hingga Tujuh Tingkat Jenjang , sesuai strata kebangsawanan. (koleksi: M Muhar Omtatok)
TENGKU AMIR HAMZAH IBNI TENGKU PANGERAN MUHAMMAD ADIL gelar PANGERAN INDERA PUTRA BERSAMA ISTRINYA – TENGKU KAMALIAH, PUTRI DARI SULTAN LANGKAT Seri Paduka Tuanku Sultan Mahmud 'Abdu'l Jalil Rahmad Shah ibni al-Marhum Sultan 'Abdu'l 'Aziz Tanjungpura 1937. . Amir Hamzah lahir 11 (28?)Februari 1911 di Tanjung Pura, Langkat, Sumatera Utara. Ku Busu, begitu panggilan untuk Tengku Bungsu ini, adalah seorang sastrawan Pujangga Baru. Pemerintah menganugerahinya Pahlawan Nasional. Wafat di Kuala Begumit, Maret 1946 akibat revolusi sosial di Sumatera Timur.( koleksi: FERADY AZISKA)
  Seri Paduka Tuanku Mahmud Abdu’l Jalil Rahmad Shah ibni al-Marhum Sultan Abdu’l Aziz, Sultan Melayu Langkat 1927-1948. Lahir di Kota Dalam, 19 Juli 1893, Putra dari Sultan Langkat Seri Paduka Tuanku Abdu’l Aziz Abdu’l Jalil Rahmad Shah ibni al-Marhum Sultan Haji Musa al-Khalid al-Mu’azzam Shah, dari istri mahasuri - Tengku Alautiah binti Raja Muda Tengku Sulaiman, putri dari Tengku Sulaiman ibni al-Marhum Sultan Panglima Mangedar Otteman, Raja Muda dan Wali Negeri Deli. Sultan Mahmud berkuasa setelah ayahnya mangkat pada 1 Juli 1927. Ditabalkan menjadi sultan di Istana Dar ul-Aman, Tanjung Pura, 24 Oktober 1927. Sultan Mahmud mangkat pada 23 April 1948. (koleksi: FERADY AZISKA)
TENGKU PANGERAN ACHMAD DAN ISTRINYA BANGSAWAN KEDAH. Tengku Pangeran Achmad memegang luhak Tanjung Pura, yang juga meliputi Kejuruan Stabat, Kejuruan Bingei, Secanggang, Padang Tualang, Cempa dan P. Cermin (koleksi FERADY AZISKA)
  TENGKU MACHMUD MANGEDAR ALAMSYAH. Raja terakhir Kerajaan Melayu Panai di Labuhan Bilik, 1940. Tengku Machmud Mangedar Alamsyah menggantikan Tengku Kelana Putra gelar Sultan Gagaralam Rahmat’ullah. (koleksi: FERADY AZISKA)
UNDANGAN PERNIKAHAN (sumber: Tengku Harris 'Ais' Sinar)
TENGKU OTTEMAN (Tengku Besar Deli), TENGKU AMIRUDDIN (Tengku Pangeran Bendahara Deli), TENGKU MAHKOTA SERDANG (Tengku Rajih Anwar). (sumber: Tengku Harris 'Ais' Sinar)
SULTAN DELI X. Sulthan Amaluddin Sani Perkasa Alam.(sumber: Tengku Harris ‘Ais’ Sinar)
Balairung Istana Sultan Deli / Istana Maimoon (koleksi: FERADY AZISKA

Istana Sultan Deli/Maimoon (koleksi: FERADY AZISKA)
LABOEHAN DELI 1870. Tampak dibagian belakang Rumah Sultan di Labuhan Deli (koleksi: FERADY AZISKA)
LADANG KELAMBIR 1926. Perkebunan kelapa di Sungai Tuan. (koleksi: FERADY AZISKA)
SULTAN DI MAIMOON (Koleksi : FERADY AZISKA)
PEMUSIK (Koleksi: FERADY AZISKA)
DATUK HAMPARAN PERAK – 1870
DATUK SUNGGAL – 1870 (koleksi: FERADY AZISKA)
PENGANTIN MELAYU. Tebing Tinggi – 1958 (koleksi: FERADY AZISKA)